Ban menjadi komponen penting dalam
setiap kendaraan, karena menyangkut keamanan dan juga kenyamanan. Maka itu, ban
harus mendapatkan perhatian khusus dari si pemilik mobil agar tetap dalam
kondisi maksimal.
Belakangan
ramai soal ban mobil Nikita
Mirzani yang sobek pada dinding bannya. Hingga kini belum diketahui pasti apa
penyebabnya, namun ini ada beberapa ciri yang harus Anda tahu dan segera
lakukan pergantian ban, seperti dikutip dari Suzuki Indonesia pada Senin 14
Desember 2020.
1. Ban Berumur Lebih dari 3 Tahun
Ban mobil bahan
utamanya adalah bahan karet. Semakin lama, karet akan semakin berkurang tingkat
elastisitasnya, sampai akhirnya menjadi getas karena sudah kehilangan
kelenturan sama sekali. Usia yang ideal untuk ban adalah 3 tahun, jadi
segeralah mengganti ban saat usia pakainya sudah lebih dari 3 tahun.
2. Jarak Tempuh Sudah 40.000 km
Meskipun belum
sampai 3 tahun usia pakai, ban juga disarankan untuk diganti kalau jarak
tempuhnya sudah mencapai 40 ribu kilometer. Walaupun kelenturan masih bagus,
ban yang sudah menempuh jarak jauh akan mengalami keausan.
Untuk
pemakaian normal, biasanya mobil menempuh sekitar 15 – 20 ribu km tiap tahun,
dan 40 ribu km bisa tercapai dalam waktu kurang lebih 2-3 tahun.
3. Ketebalan Tapak Ban Sudah Mencapai Batas
TWI
Tiap ban
mobil akan diberi indikasi TWI (Tread Wear Indicator). TWI merupakan batas
keausan ban yang diizinkan untuk tetap dipakai, dan kalau kembang ban sudah
menyentuh segitiga TWI, ban sudah harus segera diganti.
Ada 2 posisi
indicator TWI pada ban, yaitu di bagian tepi ban dan satu lagi di tengah
telapak ban mobil.
Untuk di tepi akan tampak segitiga kecil di area bawah kembang ban, sedangkan
yang di tengah telapak ban berupa tonjolan yang tak sampai setinggi kembang
ban.
4. Ban Gundul
Ban gundul
walaupun hanya di tengah, sedangkan di bagian tepi kembangnya masih bagus,
sebaiknya ban harus diganti. Tidak perlu menunggu bagian lain ban gundul baru
diganti karena bisa berisiko pada keselamatan Anda dalam berkendara.
5. Ada Benjolan
Benjolan pada
ban adalah pertanda adanya anyaman benang atau kawat penguat konstruksi ban
yang putus. Kalau sudah terjadi benjolan, itu artinya ketahanan ban sudah tidak
sama. Ban akan lebih mudah pecah karena ada beberapa bagian ban yang tidak lagi
kuat menahan tekanan udara.
Ingin mendapatkan selalu informasi terbaru dari kami ?
Gabung menjadi Sahabat Nitrogen, dan dapatkan informasi seputar Promo dan Merchandise