Memiliki
kendaraan roda empat tidak hanya sekedar mampu mengendarainya saja, namun juga
diperlukan perawatan. Menjaga mobil agar tetap bersih menjadi salah satu cara
agar performa mobil tetap optimal. Oleh karena itu, mobil juga sesekali harus
di cuci agar tetap bersih. Akan tetapi, beberapa elemen mobil justru dilarang
untuk di cuci. Saat sedang mencuci mobil, ruang mesin menjadi bagian dari
kendaraan yang tidak diperbolehkan untuk di cuci. Baca juga: Mulai 1 April 2022
Ngebut di Jalan Tol Bakal Kena Tilang, Catat Batas Kecepatannya “Tidak aman,
karena air bisa masuk ke socket wiring yang bisa menyebabkan short circuit,”
kata Bambang Supriyadi, Executive Coordinator Technical Division Service PT
Astra Daihatsu Motor (ADM) pada Kompas.com baru-baru ini. Pada bagian mesin
mobil, terdapat banyak komponen kelistrikan yang menjadi bagian penting dari
kendaraan. Apabila komponen kelistrikan tersebut terkena air saat mobil
di cuci, maka akan terjadi short circuit. Short circuit adalah hubungan
arus pendek atau korsleting pada bagian kelistrikan. Korsleting terjadi ketika
aliran listrik yang mengalir tidak sesuai dengan nilai hambatan.
Jika dibiarkan
akan mebuat komponen kelistrikan rusak. Bahkan mengakibatkan
lonjakan arus listrik yang besar, serta timbulkan percikan api yang membuat
mobil terbakar hingga ledakan. Maka dari itu, Bambang tidak menganjurkan bagian
mesin mobil untuk di cuci. Kendati tujuannya untuk membersihkan, tapi cara ini
sangatlah tidak tepat. Baca juga: Relawan Pengawal Ambulans Dilarang tapi
Kadang Dibutuhkan Hendaknya, mesin mobil dibersihkan menggunakan lap basah
saja. Cara ini lebih aman tanpa mengganggu komponen kelistrikan yang ada di
mobil. Jangan pula membersihkan bagian mesin mobil menggunakan mesin steam
karena akan menyeprotkan banyak air. “Yang aman membersihkan ruang mesin
menggunakan lap basah saja. Tidak perlu disemprot apalagi pakai steam,” tutup
Bambang.
Belumlah dikatakan sukses, bila kesuksesan itu hanya untuk dirinya sendiri, karena kesuksesan itu akan menimbulkan kesombongan bagi dirinya dan keirian orang lain. Kesuksesan yang hakiki ialah bila kita telah mampu menghasilkan orang-orang sukses dari ketulusan ikhtiar kita. Jika kita telah membuka kesempatan sukses orang lain, maka di situlah investasi kesuksesan kita di masa mendatang.
Adang Wijaya CEO Green Nitrogen
PT Global Insight Utama
Mutiara Bekasi Center blok B09 No 11
Jl Ahmad Yani
Bekasi
Hotline:
0811-830-2125 (TELP/SMS/WA)
cs@green-nitrogen.com
Pengunjung Hari Ini : 53
Pengunjung Hari Kemarin : 82
Total Pengunjung Website : 63772